Memasuki Musim Kemarau, Perhutani KPH Bandung Bersama LMDH Lakukan Aksi Siaga Kebakaran Hutan

- Rabu, 7 Juni 2023 | 12:00 WIB
Memasuki Musim Kemarau, Perhutani KPH Bandung Bersama LMDH Lakukan Aksi Siaga Kebakaran Hutan (Dok.Perhutani)
Memasuki Musim Kemarau, Perhutani KPH Bandung Bersama LMDH Lakukan Aksi Siaga Kebakaran Hutan (Dok.Perhutani)

Kabar BUMN Perhutani Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) Bandung Utara bersama Lembaga Masyarakat Desa Hutan (LMDH) melakukan Aksi Siaga bencana kebakaran hutan pada Sabtu, 3 Juni 2023.

Tujuan aksi siaga tersebut dilakukan oleh Perhutani KPH Bandung Utara dan LMDH untuk mengantisipasi bencana alam kebakaran karena saat ini sudah memasuki musim kemarau.

Perhutani secara rutin melakukan kegiatan patroli yang melibatkan Polisi Kehutanan (Polhut) KPH Bandung Utara dan juga melibatkan masyarakat sekitar, yang tersebar di beberapa titik rawan kebakaran.

Baca Juga: Hemat Penggunaan Kertas, PDC Raih Penghargaan APQA 2023

Salah satunya menyasar dua titik Lokasi Pendakian dan Area Camping yang cukup rawan terjadinya kebakaran, sedangkan titik fokus utamanya berada di lokasi pendakian gunung Burangrang Selatan.

Administratur KPH Bandung Utara melalui Kepala Sub Seksi Hukum Kepatuhan, Agraria dan Kompers, Endan Cahyadi mengatakan bahwa ada beberapa faktor terjadinya bencana alam kebakaran, salah satunya membuang puntung rokok sembarangan.

“Ya, ada pengalaman kebakaran diduga pemicunya puntung rokok, makanya kita wanti-wanti betul kepada pengunjung untuk memperhatikan aturan dilokasi pendakian” ujar Endan.

Baca Juga: Hei, Kamu Punya Potensi Jadi Crazy Rich di Masa Depan Lho, Ini Tanda-tandanya

Untuk mengantisipasi hal tersebut, Endan mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan sosialisasi kepada para pengunjung yang datang ke tempat lokasi wisata tersebut.

“Kami telah melakukan sosialisasi kepada para pengunjung yang datang agar lebih berhati-hati lagi, khususnya bagi para perokok agar memastikan puntung rokok benar-benar mati dan dibuang pada tempatnya serta bara api unggun untuk dipastikan mati saat ditinggalkan” tambahnya.

Sementara itu, ketua LMDH Layung Wana Lestari Nandasng Gaos berharap kegiatan bencana alam yang dilakukan oleh Perhutani dan juga mayarakat Desa Hutan ini bisa bermanfaat dan bisa menghindari terjadinya bencana alam yang tidak diinginkan.

Baca Juga: 8 Kebiasaan Mengelola Uang yang Harus Dihindari Agar Tak Terjebak dalam Kemiskinan

“Kami masyarakat Desa Hutan akan selalu siap mendukung dan bekerja sama dengan Perhutani, khususnya dalam kegiatan antisipasi terjadinya Bencana alam, agar kelestarian hutan tetap terjaga," ungkapnya.***

Editor: Novia

Sumber: Perhutani.co.id

Tags

Artikel Terkait

Terkini